2 - Bai'atUpdate

Baiat Tujuh Puluh Orang Kaum Anshar Kepada Nabi SAW., di Puncak ‘Aqabah untuk Menolong Agama Allah

370
×

Baiat Tujuh Puluh Orang Kaum Anshar Kepada Nabi SAW., di Puncak ‘Aqabah untuk Menolong Agama Allah

Sebarkan artikel ini

Beliau bersabda, “Aku akan membalat kalian agar melindungiku dari apa yang darinya kalian melindungi istri dan anak-anak kalian.”

Lalu Bara bin Ma’rur memegang tangan beliau seraya berkata, “Ya. Demi Dzat Yang telah mengutusmu dengan membawa kebenaran

Sungguh, kami akan melindungimu dari perkara yang darinya kami melindungi keluarga kami.

Maka terimalah baiat kami wahai Rasulullah!

Demi Allah! Kami orang-orang yang ahli dalam peperangan. Kami telah mewarisi keahlian itu secara turun-temurun.”

Ketika Bara sedang berbicara kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, Abul-Haitsam bin Tayyihan memotong pembicaraannya, lalu berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami memiliki ikatan dengan orang-orang tertentu – yakni orang-orang Yahudi. Dan sesungguhnya kami akan memutus hubungan itu.

Maka jika kelak kami telah melakukannya, kemudian Allah memberikan kemenangan kepadamu, mungkinkah engkau akan kembali kepada kaummu dan meninggalkan kami?”

Maka tersenyumlah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, kemudian bersabda, “Tidak, akan tetapi darahku adalah darah kalian.

Kuburku bersama kubur kalian. Aku adalah bagian dari kalian dan kalian adalah bagian dariku.

Aku akan memerangi orang yang kalian perangi dan berdamal dengan orang yang kalian berdamai dengannya.”