1 - DakwahUpdate

Dakwah Nabi SAW kepada Mu’awiyah bin Haidah dan Adi bin Hatim serta Sebutan tentang Kota Hirah

337
×

Dakwah Nabi SAW kepada Mu’awiyah bin Haidah dan Adi bin Hatim serta Sebutan tentang Kota Hirah

Sebarkan artikel ini

IBNU ‘Abdil-Barr meriwayatkan beserta sanadnya dalam kitab Al-Isti’ab dan ia mensahihkannya dari Mu’awiyah bin Haidah Al-Qusyairi, ia berkata: Aku pernah datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, lalu berkata, “Wahai Rasulullah! Sebelum aku datang kepadamu sekarang ini, aku telah bersumpah sebanyak lebih dari jumlah jari-jemari -ia pun menangkupkan antara kedua telapak tangannya satu sama lain- bahwa aku tidak akan datang kepadamu dan tidak akan mengikuti agamamu.

Dan kini aku datang kepadamu sebagai orang yang tidak mengetahui apa pun kecuali yang Allah ajarkan kepadaku.

Aku bertanya kepadamu dengan nama Allah Yang Maha Agung: Dengan risalah apa Tuhan kita mengutusmu kepada kami?”

“Dengan agama Islam.” jawab beliau.

Mu’awiyah bertanya lagi, “Apakah agama Islam itu?”

Beliau bersabda, “Hendaklah kamu mengucapkan: Aku berserah diri kepada Allah dan berlepas diri (dari sesembahan-sesembahan lain selain Allah).

Kamu mendirikan shalat dan menunaikan zakat.

Setiap muslim terjaga atas setiap muslim lainnya.

Keduanya adalah saudara yang harus saling menolong.

Allah tidak menerima amalan orang musyrik setelah masuk Islam, kecuali jika la memisahkan diri dari orang-orang musyrik lainnya.

Mengapa aku harus memegang pinggang kalian agar tidak jatuh ke neraka?

Ingatlah! Sesungguhnya Tuhanku akan memanggilku dan akan menanyaiku, ‘Apakah kamu sudah menyampaikan risalah kepada segenap hamba-Ku?’

Maka aku akan mengatakan, ‘Tuhanku! Aku telah menyampaikannya.’

Ingatlah! Hendaklah yang hadir di antara kalian menyampaikan kepada yang tidak hadir.

Kemudian ingatlah! Sesungguhnya kalian akan dipanggil dengan mulut yang terbungkam.

Kemudian yang pertama kali memberitahukan tentang salah seorang di antara kalian adalah paha dan telapak tangannya.”