THABRANI meriwayatkan beserta sanadnya dari Ibnu Abbas RA. mengenai Firman Allah SWT.: “Maka di antara mereka ada yang celaka dan ada yang berbahagia.” (QS. Hud : 105).
Serta ayat-ayat Al-Qur’an lainnya yang serupa, ia berkata; Sesungguhnya Rasulullah SAW. Sangat menginginkan agar seluruh umat manusia beriman dan berbai’at kepadanya untuk menetapi jalan hidayah.
Lalu Allah SWT. memberitahukannya bahwa tidak akan beriman kecuali orang yang telah ditetapkan oleh Allah sebagai orang berbahagia di dalam Lauh Mahfudz.
Dan tidak akan tersesat kecuali orang yang telah ditetapkan oleh Allah sebagai orang yang sengsara di dalam Lauh Mahfudz.
Kemudian Allah SWT. berfirman kepada Nabi-Nya: “Boleh jadi kamu (Muhammad) akan membinasakan dirimu, karena mereka tidak beriman.
Jika kami kehendaki niscaya kami menurunkan kepada mereka mukjizat dari langit, maka senantiasa kuduk-kuduk mereka tunduk kepadanya.” (QS. Asy Syu’ara : 3 – 4).
[Haitsami 7/85. berkata: Para perawinya dinyatakan tsiqat, hanya saja mengenai Ali bin Abu Thalhah ada mengatakan bahwa ia tidak mendengar langsung dari Ibnu Abbas].
