Lalu Khalid pergi kepada Rasulullah SAW. la terus menyertai beliau dan tinggal bersama beliau.
Diriwayatkan pula beserta sanadnya oleh Ibnu Sa’d, dari Waqidi, dari Ja’far bin Muhammad, dari Muhammad bin Abdullah dengan lafal yang sebagian besarnya sama secara panjang lebar.
Demikian ini disebutkan dalam kitab Al-Isti’âb (1/401) dari jalur sanad Waqidi: la menambahkan: Khalid pun menghilang dari rumah ayahnya di berbagai penjuru Kota Makah, hingga ketika para sahabat Rasulullah SAW. berangkat ke Negeri Habasyah dalam gelombang hijrah yang kedua, Khalid turut berhijrah ke sana.
Al-Hakim (3/349) juga meriwayatkan beserta sanadnya dari Khalid bin Sa’id bahwa ketika Sa’id bin ‘Ash bin Umayyah sakit, ia berkata, “Jika Allah memberiku kesembuhan dari sakitku ini, niscaya tuhan yang disembah oleh Ibnu Abi Kabsyah di lembah Mekah selamanya.”
Lalu Khalid bin Sa’id berkata ketika itu, “Ya Allah! Janganlah engkau sembuhkan ia.”
Maka Sa’id meninggal dalam sakitnya itu. Hal ini diriwayatkan pula beserta sanadnya oleh Ibnu Sa’d (4/95).